Sebuah desain eko-friendly di bandara atau hotel lingkungan tidak hanya tentang mengurangi dampak lingkungan, tapi juga tentang menciptakan pengalaman yang nyaman dan aman untuk wisatawan dan penduduk sekitar.
Pengertian Desain Eko-Friendly
Desain eko-friendly adalah desain yang dirancang untuk mengurangi dampak lingkungan dan menciptakan pengalaman yang positif bagi manusia dan lingkungan sekitar. Dalam konteks bandara dan hotel, desain eko-friendly berarti menciptakan suasana yang nyaman, aman, dan ramah lingkungan.
Inspirasi dari Alam
Desain eko-friendly seringkali mendapatkan inspirasi dari alam. Misalnya, desain lantai bandara menggunakan bahan kayu alami atau tanaman yang tumbuh di dekat lokasi bandara. Ini bukan hanya untuk meningkatkan estetika, tapi juga untuk mengurangi dampak lingkungan. Bahan-bahan ini dapat digunakan kembali dan memenuhi kebutuhan akan sumber daya alam.
Faktor yang Mempengaruhi Desain Eko-Friendly
- Material yang digunakan
- Energi yang digunakan dalam operasional
- Kualitas udara dan suhu di lokasi
- Penggunaan air yang efisien
- Pengurangan sampah dan limbah
Impact Kehidupan
Desain eko-friendly di bandara dan hotel lingkungan dapat memiliki dampak besar pada kehidupan wisatawan, penduduk sekitar, dan lingkungan. Berikut beberapa contoh:
- Mengurangi polusi udara dan suhu yang lebih nyaman
- Meningkatkan kualitas air yang lebih efisien
- Peningkatan kesadaran akan pentingnya lingkungan
- Penyediaan fasilitas yang aman dan nyaman untuk wisatawan
Mengenali Contoh di Sehari-Hari
Desain eko-friendly tidak hanya terbatas pada bandara dan hotel. Misalnya, kamu dapat melihat desain eko-friendly dalam kehidupan sehari-hari seperti:
- Menggunakan keran yang menghemat air
- Pemilihan bahan yang ramah lingkungan
- Menggunakan lampu LED yang efisien
- Menyortir sampah plastik dan lainnya
Dengan demikian, kita dapat melihat bahwa desain eko-friendly bukan hanya tentang mengurangi dampak lingkungan, tapi juga tentang menciptakan pengalaman yang positif bagi manusia.






