Bandara-bandara eksotis seperti Bali, Lombok, dan Gili Trawangan seringkali tidak hanya menjadi tujuan wisata untuk mencari keseruan dan keindahan alam, tetapi juga tempat yang menawarkan pengalaman unik dan beragam untuk pecinta arsitektur. Karena mereka banyak memiliki hotel-hotel yang indah dan unik, baik dalam desain maupun lingkungannya, yang memang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Desain Hotel sebagai Ekspresi Kreativitas Arsitektur

Nah, apa itu membuat hotel di bandara-bandara eksotis begitu menarik? Pertama-tama, ada banyak desain hotel yang unik dan kreatif, seperti hotel yang dibangun berada di atas tebing atau di tengah hutan. Contohnya seperti Hotel Kayumanis di Bali, yang memiliki 17 kamar dengan desain yang mirip dengan kehidupan liar alam, sehingga wisatawan merasa seolah-olah sedang tinggal di alam tersembunyi.

Kombinasi Antara Desain dan Alam

• Hotel yang dibangun berada di atas tebing dapat menawarkan pemandangan alam yang spektakuler, seperti hotel ini di Gili Trawangan.
• Desain arsitektur hotel dapat dirancang untuk memanfaatkan sumber daya alam, seperti menggunakan kayu atau material lainnya yang berasal dari daerah tersebut.

Pengalaman Wisata yang Menarik

Samping memiliki desain hotel yang unik dan kreatif, pengalaman wisata di bandara-bandara eksotis juga menawarkan banyak kegiatan menarik bagi wisatawan. Seperti berenang di pantai yang indah, snorkeling atau diving untuk melihat ikan-ikan laut yang indah, atau bahkan melakukan trekking di hutan yang lebat.

Contohnya seperti hotel ini di Lombok, yang menawarkan kegiatan snorkeling dan diving bagi wisatawan.

Kombinasi Antara Desain dan Kegiatan Wisata

• Desain arsitektur hotel dapat mempengaruhi pengalaman wisata, karena banyak hotel memiliki fasilitas yang mendukung kegiatan wisata seperti snorkeling atau diving.
• Pengalaman wisata juga dapat mempengaruhi desain arsitektur hotel, sehingga menjadi sebuah lingkaran yang baik antara keduanya.